Bedah Saham BEER, Seperti Apa Prospeknya Di Masa Depan?

Membahas soal investasi saham memang tak ada habisnya. Di awal 2023 ini saja ada emiten baru yang bergabung di Bursa Efek Indonesia, salah satunya adalah PT Jobubu Jarum Minahasa Tbk atau saham BEER. Sebagai pendatang baru, menarik untuk bedah saham BEER dan prospeknya.

Kegiatan utama dari perusahaan ini adalah industri minuman beralkohol hasil fermentasi anggur dan hasil pertanian lainnya. Selain itu, perusahaan ini juga memproduksi minuman beralkohol hasil destilasi dan fermentasi malt.


Salah satu produknya yang cukup populer adalah Daebak Soju. Lalu, seperti apa sih prospek saham yang satu ini? Apakah perkembangan minuman beralkohol di Indonesia cukup menjanjikan? Yuk, langsung simak pembahasannya.

Market Cap BEER Lebih Besar Dari WINE

Sebenarnya bukan hanya BEER yang melantai di bursa saham pada awal 2023 ini. Ada perusahaan di bidang serupa yang sahamnya diperjual belikan di BEI, salah satunya WINE. 

Kalau sebelumnya bedah saham laju, artikel kali ini akan mengulik prospek BEER yang dimulai dari market cap-nya. Dilansir dari CNBC Indonesia, market cap BEER hingga 18 Januari 2023 menyentuh angka yang cukup fantastis, yakni Rp 1,17 triliun. Angka ini berada jauh di atas nilai kapitalisasi pasar WINE yang hanya sebesar Rp 715 miliar.

Bila dibandingkan dengan emiten lain dari sektor serupa yang ada di BEI, BEER berada di peringkat ketiga. Untuk perusahaan yang baru melantai di bursa efek, pergerakan saham BEER cukup menarik untuk diikuti.

Indonesia Jadi Salah Satu Pasar dengan Margin Paling Tinggi

Bedah saham BEER belum lengkap kalau tak membahas prospek pasar di Indonesia. Perlu kamu ketahui, bahwa Indonesia jadi salah satu pasar yang memberikan margin paling tinggi dari seluruh pasar minuman beralkohol di dunia, lho.


Gross margin yang dilaporkan perusahaan minuman beralkohol di Indonesia lebih dari 60%. Kalau dibandingkan dengan industri lain, rata-rata level margin ini sangatlah tinggi. Dari angka ini pula bisa dilihat bahwa tingkat penjualan minuman beralkohol di Indonesia tak main-main.

Sudah Memiliki Izin Dari Pemerintah

Perusahaan minuman beralkohol yang sudah mengantongi izin resmi dari pemerintah dan bersifat Perseroan tentunya punya peluang lebih besar. Potensi ke depannya pun juga lebih menjanjikan. Sebab dari segi produksi, perusahaan dapat memproduksi jumlah minuman yang lebih besar.

Itu tadi bedah saham BEER jika dilihat dari prospeknya di masa mendatang. Menariknya lagi, perusahaan yang bersifat Perseroan juga memiliki izin khusus dan kemampuan untuk meningkatkan produksi secara signifikan untuk memenuhi permintaan pasar. 

Meski begitu, jumlah produksi dan tingkat penjualan juga tidak bisa sembarangan. Sebab di beberapa daerah melarang penjualan dan produksi minuman beralkohol sesuai dengan Perda yang berlaku.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama